Tangerang Selatan, (Gerbang Banten) – 20/11/24 – Sektor konstruksi merupakan salah satu sektor yang memiliki tingkat risiko kecelakaan kerja yang tinggi. BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Selatan mengadakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terkait implementasi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan pada sektor jasa konstruksi guna memastikan bahwa seluruh pekerja di sektor konstruksi Wilayah Kota Tangerang Selatan terlindungi dengan baik melalui program jaminan sosial Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Selatan, bersama dengan para mitra kerja di industri konstruksi seperti Pemerintah Kota Tangerang Selatan pada Dinas terkait, kontraktor dan pengusaha konstruksi melaksanakan kegiatan monev ini mencakup evaluasi terhadap kepesertaan, pemahaman pekerja dan pemberi kerja mengenai manfaat jaminan sosial, efektivitas layanan perlindungan yang diberikan, memastikan bahwa prosedur pendaftaran dan klaim berjalan lancar, serta memberikan masukan konstruktif untuk peningkatan layanan di masa depan.
“Pekerja sektor konstruksi seringkali menghadapi risiko tinggi, baik kecelakaan fisik maupun risiko kesehatan. Oleh karena itu, BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Selatan berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh pekerja di sektor ini mendapatkan perlindungan yang memadai. Melalui kegiatan monev ini, kami ingin memastikan bahwa pelaksanaan jaminan sosial berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi pekerja,” ujar Rina Umar, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Selatan.
Kegiatan monev ini juga bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dan sektor konstruksi dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan terjamin. Dengan adanya kerjasama yang solid, BPJS Ketenagakerjaan berharap dapat mengurangi angka kecelakaan kerja di sektor ini dan memberikan rasa aman bagi seluruh pekerja yang terlibat.
