Serang, (gerbangbanten.com) – Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Kab. Serang menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Pertigaan Cikande Asem, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Jumat 28 Maret 2025.
Aksi ini merupakan bentuk dukungan terhadap Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) yang baru saja disahkan oleh DPR RI.
Aksi tersebut diikuti oleh sekitar 30 orang peserta, yang secara tegas menyuarakan dukungan mereka terhadap UU TNI. Dalam orasinya, massa menyatakan bahwa pengesahan undang-undang ini akan semakin memperkuat peran TNI dalam menjaga stabilitas nasional serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Kami sebagai masyarakat Serang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli TNI sangat mencintai TNI dan tidak rela apabila institusi ini dicurigai dan dilemahkan. TNI harus kuat bersama rakyat,” ujar salah satu orator dalam aksi tersebut.
Koordinator lapangan aksi, Umar, juga menegaskan bahwa penguatan UU TNI ini sangat penting untuk memperkuat pertahanan negara serta memperkecil ruang bagi korupsi.
Selain sebagai institusi pertahanan, TNI juga berperan dalam menciptakan stabilitas ekonomi dan sosial. Dukungan masyarakat terhadap UU ini menunjukkan kepercayaan terhadap TNI sebagai **institusi yang melindungi rakyat** dan menjaga keutuhan bangsa.
Sebagai bagian dari aksi, massa membawa berbagai alat peraga, termasuk 1 unit pengeras suara (Toa) serta sebuah spanduk bertuliskan “TNI selalu di hati Kami Masyarakat, Bersama Rakyat TNI Kuat”.
Setelah menyampaikan orasi, peserta aksi juga melaksanakan kegiatan sosial dengan membagikan takjil kepada para pengendara motor dan warga sekitar yang melintas di lokasi aksi. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dalam rangka bulan suci Ramadan, sekaligus memperkuat solidaritas antara masyarakat dan TNI.
Aksi berlangsung secara tertib dan damai serta mendapat sambutan positif dari masyarakat sekitar. Dengan adanya dukungan ini, masyarakat berharap agar UU TNI yang telah disahkan dapat memberikan manfaat besar bagi keamanan dan kedaulatan bangsa.